Setiap orang pasti mengalami "kematian", akan tetapi, Tuhanlah yang memegang kendali dalam kehidupan. IA yang menentukan umur seseorang. Pada dasarnya, umur tidaklah ditentukan dengan jumlah perbuatan baik yang dilakukan seseorang.
Seseorang yang ditinggalkan oleh orang yang dicintainya pasti akan sangat terpukul atas hal itu, akan tetapi, hidup ini akan terus berjalan. Manusia yang telah pergi dari dunia ini hanya dapat dikenang, ntah itu perbuatan baiknya ataupun perbuatan buruknya.
Roma 14: 7-9
"Sebab tidak ada seorangpun di antara kita yang hidup untuk
dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri. Sebab
jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk
Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab untuk itulah
Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas
orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup."
Memang sangat menyayat hati jika kita kehilangan sosok seseorang yang kita cintai, ntah itu keluarga, sahabat, saudara, teman, kekasih, atau lainnya. Tapi Tuhan berkuasa penuh atas dunia ini. Bukan hak kita untuk menentukan umur seseorang.
Oleh karena itu, janganlah bersedih jika kita ditinggal pergi.
Ingatlah bahwa dunia ini adalah milik Tuhan dan hanya Dia sajalah yang mampu berkuasa atas kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar